yang kiri melengkapi yang kanan



Yang kiri melengkapi yang kanan

Acap kali memang langkah si kiri selangkah lebih dulu dari langkah si kanan,
tapi tahukah bahwa pertimbangan pemikiran si kanan selangkah lebih awal dari pemikiran si kiri?

Si kiri berjalan dengan logika, dengan pikiran, setelah A akan ada B, begitu seterusnya, beda halnya dengan si kanan, Setelah A, bisa jadi C yang mendahului B ataupun akan ada kemungkinan-kemungkinan yang timbul lebih dari 26 huruf tersebut.

Namun sejatinya, kehadiran si Kiri dan si Kanan sudah direncanakan oleh Yang Maha Kuasa. Mereka dipertemukan untuk saling melengkapi satu sama lain.
dengan semua kelebihan serta kekurangan yang di miliki masing-masing sisi.


Melangkah tanpa banyak berpikir Vs banyak perpikir tanpa adanya langkah. 

Apa yang terjadi jika kedua hal ini dipisahkan?? ketiadaan makna barangkali, tapi lain halnya yang terjadi jika kedua hal tersebut disatukan. si Kiri selalu menegaskan si Kanan untuk berani melangkah, sedangkan si Kanan meyakinkan si kiri untuk tetap berhati-hati dalam melangkah. selaras!


sehingga tak perlu disesalkan
jika seseorang yang disayangi ternyata memiliki sifat yang berseberangan dengan kita
yang memiliki kebiasaan di luar kebiasaan kita
dan juga yang memiliki pemikiran yang bertentangan dengan pemikiran kita,
disanalah waktunya kita untuk terus belajar memahami satu sama lain
memetik hikmah kebaikan dari masing-masing sisi
bertumbuh dalam pendewasaan jiwa bersama-sama hingga menjadi kuat untuk saling menguatkan.






si Kiri dan si Kanan

si Kiri, ia yang berorientasi dengan otak kiri, rasional terkait IQ, logis, liniear, fokus, verbal, self centric.
si Kanan, ia yang berorientasi dengan otak kanan, emosional  terkait dengan EQ, intuitif, lateral, difus, visual, other-centric

termasuk dari golongan manakah anda? kiri atau kanan? tak jadi masalah. :) 



Komentar

Postingan Populer