Prosa malam

Dan, aku hanya ingin kembali dalam nyata.

Bukan lagi tentang kenangan dan hayalan yang hanya sepintas singgah lalu pergi.

Aku hanya ingin merasakan nyata, dalam kebahagiaan sederhana di tiap
detik waktu yang menghampiri.

Dalam genggaman hangat, yang membuatku yakin, bahwa bahagia itu akan
selalu ada, tidak pernah pergi,

merengkuh dua hati meskipun berjauhan.

Dear my J.. Kamu benar, Hujan itu ada karena kita merasakan rintiknya.
Tak peduli akan sekuyup apa wajah dan tubuh ini setelah rinainya
menerpa. Begitu pula rasa dan waktu, keduanya ada karena kita mencoba
menyadari dan menghargai keberadaannya, bukan hanya menunggu masa
setelah saat ini datang.

Mendekap dari masing-masing jiwa, dan hangatnya.. Itulah bahagia.