Gamang

Aku menutup buku. Menyusunnya kembali ke tumpukannya. Berlembar-lembar yang sudah kutulis akan tetap tersimpan menjadi sebentuk rasa.

Tak perlu di namai rasa ini, karena aku mulai kehilangan debarnya yang menggelisahkan sejak kemarin.

Dan gamang,

Sejujurnya aku tak ingin kehilangan, maka kumulai untuk tak memilikinya. Biarkan bebas setiap hari lewat di wajahku, Senyuman dan tatapan mu.

Komentar

Postingan Populer