Debu Jiwa

Matahari di kedalaman matamu seperti bara di musim kemarau

membakar, tak menyisakan lagi untuk di genggam;
mungkin ini yang kau sebut debu, tapi bagiku ini lah sari dari jiwaku

di atas tanah yang bersisa kelabu, dan putih kering.

Aku jadi humus di tanahku
tak kan lagi pergi atau bermimpi jauh

karena ku ingin nyata
di dekatmu
di sampingmu

menyatu bersama akar-akar panasmu.

Komentar

Postingan Populer