Sayonara

Aku luruh satu dalam peluk mu.
Tak ada lagi esok engkau dalam tatapan mata.

Aroma dan hangat tubuhmu, Senyum serta kerling matamu sejenak ku ingat dan ku simpan dalam pori memori; melengkapi hari yang akan sepi kembali.

Sisa-sisa tawamu masih ada yang tertinggal di gema dinding-dinding kamar; Tetaplah di sana menemani kenanganku.


"kau akan baik-baik saja kan?" bisikku. Mengambang diantara waktu yang melesat menjauh.

dan esok hanya akan ada bayangan, atau suaramu yang menggema dari ruang seberang. Jauh dijangkau waktu.

Komentar

Postingan Populer