Berbagi

Di suatu malam,
Kau membisikkan lirih sebuah kenyataan

ini bukan penghianatan,
tentang membagi rasa
tapi berbagi rasa pada hakikinya
berbagi

Pada Dia, yang mungkin hadir
dan harus ada diantara kita
atau pengisi harimu setelahku pergi

Sebagai manusia, sejatinya hati merintih...
"tak ingin berbagi
dengan sayatan-sayatan yang semakin hari terasa semakin nyata"


mungkin suatu saat ada padaku, rasa sebaliknya
rasa yang tak mampu ku tepis
bagai api, harus ku terima di genggaman
rasa yang akan melukai orang yang ku cinta.


Dengan apa aku menutupi luka ini Tuhan?

Aku baru ingin membangun sebuah kehidupan.
Namun, penyangga pun semakin hari rapuh dan berkurang
lalu dengan apa aku menopangnya?
Atau membiarkan bangunan ini runtuh saja?


biarkan waktu bercerita
biarkan Tuhan menggariskan
dan biarkan kita yang menjalankan

ringankanlah hati,
ringankanlah beban yang terasa
Jadikan bahagia karena tahu
apa yang Tuhan janjikan dikemudian hari

Komentar

Postingan Populer